1. Abyssal Laner
Tugas utama dari seorang laner baik Abyssal maupun DS Laner adalah laning, yaitu menghabisi creep agar mendapatkan level dan juga gold. Sebisa mungkin, kalian jangan sampai melewatkan creep satu wave sekalipun agar tidak ketinggalan level dan juga item dari lawan. Selain laning, hal yang penting untuk diperhatikan oleh seorang Abyssal Laner adalah berpartisipasi dalam teamfight. Abyssal Lane adalah lane yang sering terjadi pertarungan karena adanya objektif Abyssal Dragon. Oleh sebab itu, Abyssal Laner harus peka apabila timnya sedang bertarung.
Hero yang cocok untuk digunakan sebagai Abyssal Laner adalah hero yang memiliki kemampuan untuk clear wavedengan cepat dan juga kuat dalam pertarungan. Hero yang memiliki kemampuan ini kebanyakan adalah hero dengan class warrior, tapi tidak menutup kemungkinan juga untuk memainkan archer di Abyssal Lane asal cepat dalam melakukan clear wave
2. DS Lane
Berbeda dengan Abyssal Lane yang dekat dengan Abyssal Dragon, DS Lane menempati posisi yang jauh dari Abyssal Dragon. Lane ini jarang sekali terjadi teamfight karena objektif pada lane ini yaitu Dark Slayer baru muncul pada pertengahan game. Sebenarnya terdapat objektif yang dekat dengan DS Lane yaitu Spirit Sentinel. Namun, jika dibandingkan dengan Abyssal Dragon, objektif ini jarang diperebutkan.
Kunci sukses menjadi seorang DS Laner sejati adalah memiliki skill individu yang kuat. Skill individu meliputi penguasaan hero, perhitungan damage output, dan kepekaan terhadap map karena lane ini rawan terkena gank. Jika skill individu kamu kuat, maka laning-mu juga akan kuat sehingga kamu bisa menge-push creep lebih awal dan bisa membantu teman di lane lainnya. Oleh sebab itu, hero yang cocok untuk DS Lane adalah hero yang tentunya cepat clear wave, kuat bertarung satu lawan satu, dan memiliki mobilitas yang tinggi
3. MID Lane
Mid lane adalah satu-satunya lane yang memiliki jarak terpendek ke base dibandingkan lane lainnya. Karena jaraknya dekat dengan base, creep lebih cepat sampai. Oleh sebab itu, Midlaner dilarang keras meninggalkan lane tanpa clear wave terlebih dahulu. Selain karena kehilangan gold dan level, lawan mudah untuk menge-push karena posisi mid lane yang dekat dengan top lane dan juga bottom lane. Akan tetapi, dalam keadaan terburu-buru misalnya tim kamu sedang bertarung memperebutkan Abyssal Dragon kamu tidak perlu menghabisi creep-creep tersebut. Cukup bunuh satu atau dua creep lawan dan creep kamu akan menang push.
4. Jungler
Sesuai dengan namanya, jungler tidak menempati lane manapun selain di hutan. Tugas utama dari seorang jungler adalah farming/jungling, yaitu menghabisi creep hutan dan tentunya mencari kill sebanyak-banyaknya. Kedua hal ini harus benar-benar dilakukan karena apabila kamu hanya jungling tanpa cari kill atau cari kill tetapi tidak jungling kamu akan ketinggalan gold dan juga level.
Sebagai seorang jungler, kamu harus tahu kapan waktunya farming kapan waktunya untuk ganking karena kalau kamu terlalu lama menunggu lawan atau bahkan terlalu nafsu kamu akan membuang waktu yang seharusnya digunakan untuk farming. Sebagai seorang jungler kamu juga harus menghargai observer. Tugas dari seorang observer adalah membuka map dan juga mencari info. Jadi, kamu sebaiknya bergerak bersamaan dengan observer agar tidak terciduk di tengah jalan apalagi kalau kamu seorang archer yang tidak mempunyai escape tool.
5. Observer
Tugas utama observer sama dengan wartawan berita yaitu mencari info sebanyak-banyaknya untuk diberitakan kepada orang-orang. Dengan mendapat info yang banyak, kamu dapat mengetahui pergerakan musuh dan lane mana saja yang bisa di gank. Contohnya, kamu dapat info kalau jungler lawan mulai dari buff merah. Artinya, pergerakan lawan kemungkinan besar akan bergerak ke buff biru. Dengan memiliki info tersebut, kamu secara tidak langsung memberitahukan kepada laner yang dekat dengan buff biru lawan agar berhati-hati terhadap gank. Kalau tidak dapat info bisa saja laner tim kamu offside dan terkena ganking oleh lawan.
Pada early game, observer dapat melakukan leash – membantu jungler menghabisi creep tapi tidak mengambil EXP-nya. Hal ini dilakukan agar mempercepat proses farming. Caranya, kamu ikut hit creep hutan dan ketika HP creep hutan sudah mau habis kamu menjauh dari creep itu agar EXP-nya tidak terbagi. Observer cukup membantu leash jungler sampai level 4 saja. Selebihnya, observer dapat mencari info. Leash juga dapat dilakukan untuk membantu Midlaner agar cepat clear wave dan dapat roaming lebih awal. Observer memiliki tugas yang tidak kalah penting yaitu menentukan arah permainan. Apakah mau nge-gank musuh atau mau mengambil objektif. Semua tergantung observer karena dialah yang memiliki info. Jadi, sebelum bergerak, kamu harus melihat map yang sudah dibukakan oleh observer. Terakhir, observer juga berperan sebagai garda terdepan dalam pertarungan. Jadi, kalau kalian main observer, kalian jangan takut tahan badan buat tim.
Semakin banyak kamu menerima damage, semakin mudah juga memenangkan teamfight karena semua skill musuh sudah terbuang ke kamu dan tim kamu bisa melakukan serangan balik. Akan tetapi, meskipun kamu observer bukan berarti kamu harus banyak mati kamu juga harus tau kapan harus recall dan kapan harus mencari info.
Sekian penjelasan dari saya jika ada pertanyaan atau request mengenai Arena Of Valor langsung saja komen di bawah atau inbox melalui sosial media kami. Terimakasih~
Advertisement

EmoticonEmoticon